Cara menyembuhkan luka di mulut

Pengarang: Carl Weaver
Tanggal Pembuatan: 27 Februari 2021
Tanggal Pembaruan: 28 Juni 2024
Anonim
Bagaimana Cara Mengobati Luka di Bibir dan Mulut
Video: Bagaimana Cara Mengobati Luka di Bibir dan Mulut

Isi

Luka di mulut disebabkan oleh menyikat gigi dan makan makanan, gigitan tidak disengaja dan staples. Luka ini biasanya kecil dan sembuh dengan cepat tanpa bantuan. Beberapa luka mungkin terasa sakit atau berubah menjadi luka putih. Bilas mulut Anda dengan air garam, salep dan agen antibakteri alami untuk berhasil menyembuhkan luka Anda.

Langkah

Metode 1 dari 3: Cara menghentikan pendarahan

  1. 1 Bilas mulut Anda. Jika luka di mulut Anda berdarah, bilas mulut Anda dengan air dingin. Bilas seluruh mulut, berikan perhatian khusus pada tempat yang dipotong. Air dingin akan membantu mengeluarkan darah dan menghentikan pendarahan.
  2. 2 Tekan ke bawah pada potongan. Jika Anda tidak bisa menghentikan pendarahan dengan air, tekan luka dengan sepotong kain kasa. Tekan perlahan kain kasa di atas luka selama beberapa menit untuk menghentikan pendarahan.
  3. 3 Gunakan kompres dingin. Oleskan kompres dingin atau es ke luka untuk menghentikan pendarahan. Bungkus es dengan kain bersih dan oleskan pada luka. Kompres akan membantu mengurangi peradangan dan mempersempit pembuluh darah untuk menghentikan pendarahan.

Metode 2 dari 3: Cara menyembuhkan luka

  1. 1 Gunakan salep. Beli salep antibiotik untuk luka mulut. Salep ini tidak hanya akan membantu menyembuhkan luka, tetapi juga akan mengurangi rasa sakit. Juga, salep memungkinkan Anda menghilangkan bengkak di tempat yang dipotong.
    • Oleskan salep oral sesuai petunjuk.
  2. 2 Bilas dengan air garam. Air garam adalah pengobatan umum untuk luka di mulut. Tambahkan satu sendok teh garam ke dalam segelas air hangat. Aduk sampai benar-benar larut. Kemudian bilas mulut Anda dengan larutan tersebut, berikan perhatian khusus pada lukanya.
    • Garam memiliki sifat antiseptik dan membantu membersihkan luka.
  3. 3 Gunakan madu. Madu dikenal karena sifat antibakteri dan antiseptiknya, serta manfaatnya untuk sistem kekebalan tubuh. Oleskan madu pada luka di mulut untuk menghilangkan bakteri, menyembuhkan luka, dan mengurangi rasa sakit. Oleskan madu sekali setiap hari.
  4. 4 Gunakan cuka sari apel. Ini memiliki sifat antiseptik dan antibakteri alami. Cuka sari apel akan membantu membunuh bakteri pada luka dan mempercepat penyembuhan. Rawat luka dengan cuka sari apel dua kali sehari sampai sembuh total.
  5. 5 Buat pasta soda kue. Soda kue memiliki sifat antibakteri. Ini membantu menyingkirkan bakteri di luka dan meningkatkan penyembuhan. Buat pasta dengan air dan satu sendok teh soda kue. Oleskan pasta ke luka Anda dua hingga tiga kali sehari.
    • Anda juga bisa menyikat gigi dengan pasta soda kue, tetapi jangan menyentuh luka dengan sikat, atau luka akan mulai sakit dan berdarah lagi.

Metode 3 dari 3: Cara Meringankan Rasa Sakit

  1. 1 Hindari makanan pedas dan keras. Makanan tertentu dapat mengiritasi luka di mulut Anda. Hindari makanan yang terlalu pedas atau asin karena dapat memperburuk rasa sakit. Jangan makan makanan padat atau kering.Lebih suka makanan lunak yang tidak akan mengiritasi jaringan di mulut Anda.
    • Cobalah produk susu seperti es krim, daging lunak, dan sayuran matang.
    • Jangan makan makanan asam (tomat dan buah jeruk).
  2. 2 Minum air. Berkat banyaknya cairan, mulut akan selalu lembab. Mulut kering dapat menyebabkan rasa sakit dan peradangan pada luka Anda. Hindari minuman yang dapat menyebabkan rasa sakit (jus jeruk dan minuman asam lainnya).
    • Juga, jangan minum minuman beralkohol untuk menghindari luka bakar.
  3. 3 Jangan gunakan obat kumur yang mengandung alkohol. Jangan berkumur dengan cairan yang mengandung alkohol untuk menghindari kerusakan jaringan yang meradang dan menghambat proses penyembuhan. Jika luka berkembang di mulut Anda, cobalah membilas mulut Anda dengan hidrogen peroksida.
    • Obat kumur dapat digunakan jika tidak mengandung alkohol.
  4. 4 Batasi gerakan mulut Anda. Tidak ada yang memaksa Anda untuk diam atau menggunakan mulut Anda, tetapi berhati-hatilah sampai lukanya sembuh. Jangan membuka mulut terlalu lebar. Menarik jaringan di dalam mulut dapat menyebabkan luka terbuka kembali atau perlahan sembuh.
  5. 5 Gunakan lilin untuk mencegah luka dan mengurangi rasa sakit jika Anda memakai kawat gigi. Anda dapat mengoleskan lilin ortodontik ke bagian luar kawat gigi yang tajam yang mengiritasi mulut. Lilin akan membantu meringankan iritasi dan rasa sakit, dan mencegah kemungkinan luka.