Cara Membuat Adonan Goreng Chin Chin

Pengarang: Laura McKinney
Tanggal Pembuatan: 3 April 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
SWEET PERFECT CHIN CHIN - NIGERIA CHI CHI RECIPE
Video: SWEET PERFECT CHIN CHIN - NIGERIA CHI CHI RECIPE

Isi

Chin Chin adalah adonan goreng terkenal yang berasal dari Afrika Timur. Ada banyak cara memasaknya, tapi yang paling populer adalah yang renyah di luar dan lembut di dalam. Cara tradisional Chin Chin membuat adonan goreng adalah dengan menggorengnya, tapi Anda juga bisa memanggangnya jika ingin makanan yang lebih sehat.

Sumber daya

Siapkan 10-15 porsi

  • 5 cangkir (2,5 liter) bubuk multiguna yang diayak
  • 2 sendok teh (10 ml) garam
  • 1/2 sendok teh (2,5 ml) soda kue
  • 1/2 sendok teh (2,5 ml) bubuk pala
  • 1 1/2 cangkir (375 ml) dengan diameter
  • 1 sendok teh (5 ml) ekstrak vanili
  • 9 sendok makan (135 ml) mentega lunak dan potong dadu
  • 3 butir telur besar
  • 1/4 cangkir (60 ml) susu
  • Rapeseed atau minyak sayur (untuk menggoreng)
  • Gula bubuk (opsional)

Langkah

Metode 1 dari 5: Membuat adonan


  1. Campur bahan kering. Campurkan tepung yang sudah diayak, garam, baking powder, pala dan gula pasir dalam mangkuk besar sampai tercampur rata.
    • Bumbu lain bisa digunakan, termasuk kayu manis dan lima rasa. Gunakan maksimal 2 sendok teh (10 ml) kayu manis dan 1/2 sendok teh (2,5 ml) lima rasa. Begitu juga, Anda bisa menggunakan campuran pala dengan bumbu penyedap yang mirip. Namun, Anda perlu menyesuaikan jumlahnya berdasarkan proporsi tiap bumbu yang digunakan dalam campuran.
    • Gunakan sendok pengaduk atau pengocok untuk mencampur bahan.

  2. Tambahkan mentega. Taburkan mentega potong di atas bahan kering. Gunakan penggiling tepung atau garpu untuk mengaduk mentega ke dalam bahan-bahan kering, lanjutkan hingga mentega tersebar merata dan adonan terlihat seperti remah-remah kasar.
    • Mentega harus lembut dan dipotong dadu kecil sebelum ditambahkan ke bahan kering.
    • Alih-alih hanya mencampurkan mentega dengan bahan lainnya, tekanlah agar mentega lebih cepat menyentuh bahan kering. Langkah ini bisa dilakukan semudah mungkin dengan menggunakan penggiling tepung atau garpu. Jika keduanya tidak tersedia, Anda dapat menekan dengan tangan.

  3. Campur telur, susu dengan vanilla. Kocok telur dengan susu hingga tercampur rata dalam mangkuk terpisah. Tambahkan ekstrak vanili dan teruskan mengocok hingga tercampur dengan baik dengan bahan lainnya.
    • Untuk sedikit variasi dari rasa tradisional, Anda bisa menggunakan ekstrak kelapa sebagai pengganti vanili.
  4. Campur bahan kering dengan bahan basah secara perlahan. Bentuk lubang di tengah campuran bahan kering. Tuang adonan telur ke dalam lubang dan aduk perlahan bahan kering dari luar ke tengah lubang. Lanjutkan mengaduk sampai bahan basah dan kering tercampur sempurna.
    • Anda bisa mencoba menambahkan bahan basah sedikit demi sedikit dan mencampurkan dengan bahan kering. Bentuk lubang di tengah adonan bahan kering dan tuangkan 1/3 adonan kuning telur ke tengah lubang. Aduk rata, lalu tambahkan 1/3 campuran untuk diaduk. Ulangi dengan campuran telur terakhir.
  5. Adonan. Tuang adonan ke atas permukaan bersih olesi dengan sedikit bedak kering dan uleni dengan tangan beberapa kali. Waktu menguleni harus cukup lama agar adonan menjadi halus dan kenyal.
    • Anda bisa menaburkan sedikit bubuk kering di tangan Anda saat menguleni adonan. Jika tidak, adonan akan lengket dan menimbulkan rasa tidak rapi.
  6. Bekukan adonan. Bungkus adonan dengan bungkus plastik atau masukkan kembali ke dalam mangkuk. Masukkan adonan ke dalam lemari es selama 20-30 menit.
    • Jika adonan terasa cukup keras, terutama jika Anda menguleni dengan cepat, Anda dapat melewati langkah ini. Pembekuan membantu adonan sedikit mengeras untuk penanganan jangka panjang yang lebih mudah dan lebih sedikit daya rekat pada permukaan.
    iklan

Metode 2 dari 5: Potong adonan

  1. Gulung adonan. Letakkan adonan beku di atas permukaan bersih yang ditaburi bubuk kering. Gunakan penggiling adonan (olesi sedikit bubuk kering) untuk menggulungnya hingga setebal 0,6 cm.
    • Usahakan agar adonan tetap berbentuk segi empat saat di gulung. Jika sudutnya tidak rata, Anda bisa menggunakan pisau untuk memotongnya sebelum memotong adonan utama menjadi potongan-potongan kecil. Adonan yang sudah dipotong perlu diuleni dan digulung lagi setelah Anda memotong adonan utama menjadi potongan-potongan kecil. Dari adonan yang sudah dipotong, Anda bisa terus menggulungnya menjadi potongan setebal 0,6 cm sebelum dipotong kecil-kecil.
  2. Potong adonan menjadi kotak kecil. Gunakan pisau dapur atau pisau pizza untuk memotong adonan persegi panjang menjadi potongan vertikal dengan lebar sekitar 1,3 cm. Selanjutnya, potong secara horizontal menjadi strip dengan lebar 1,3 cm hingga akhirnya membentuk persegi 1,3 cm.
    • Anda bisa memotong adonan menjadi potongan yang lebih besar jika diinginkan, tetapi perlu diingat bahwa potongan besar akan membutuhkan waktu lebih lama untuk digoreng / dipanggang.
  3. Cara lainnya adalah dengan membuat simpul. Potong adonan menjadi bentuk persegi 5 cm. Kemudian, potong setiap persegi secara diagonal dan buat lubang kecil di tengah setiap segitiga. Dengan hati-hati tarik sudut segitiga melalui lubang untuk membentuk simpul.
    • Untuk memotong bujur sangkar 5 cm, Anda perlu menggunakan pisau dapur atau pisau pizza untuk memotong adonan persegi panjang yang digulung rata menjadi untaian selebar 5 cm. Kemudian potong sekali lagi menjadi untaian selebar 5 cm untuk membuat persegi.
    iklan

Metode 3 dari 5: Menggoreng adonan

  1. Panaskan minyak dalam penggorengan. Tuang 1,3-2,5 cm minyak canola atau minyak sayur ke dalam panci atau wajan berukuran sedang. Panaskan dengan api besar hingga minyak mencapai 190 derajat Celcius.
    • Wajan atau wajan yang Anda gunakan harus memiliki dasar yang tebal dan dinding yang tinggi untuk mencegah minyak panas memercik sebanyak mungkin.
    • Gunakan permen atau termometer selai atau termometer minyak goreng untuk mengukur suhu minyak goreng.
    • Jika Anda tidak memiliki termometer, Anda dapat memeriksa suhu oli yang benar dengan menjatuhkan sedikit bubuk di atas minyak. Minyak mulai mendesis, artinya sudah cukup panas.
  2. Goreng adonan menjadi beberapa bagian. Tiap kali menggoreng, isilah minyak panas dengan kepalan penuh adonan. Goreng selama 3-8 menit (aduk seperlunya) sampai adonan berubah warna menjadi cokelat keemasan.
    • Adonan berukuran kecil biasanya hanya perlu digoreng selama 3-5 menit dan tidak perlu diaduk selama proses penggorengan.
    • Adonan yang diikat membutuhkan waktu penggorengan yang lebih lama, yaitu 6-8 menit. Gunakan sendok berlubang atau penjepit untuk membolak-balik adonan dengan lembut satu kali, setelah bagian bawah adonan berubah warna menjadi coklat, agar adonan matang merata.
    • Periksa suhu minyak saat menggoreng. Suhu minyak bisa naik saat Anda mengeluarkan adonan dan menurun saat Anda menambahkannya. Untuk hasil terbaik, sebaiknya sesuaikan suhu kompor agar suhu oli tetap 190 derajat Celcius.
  3. Tepuk-tepuk minyak dengan handuk kertas. Gunakan sendok berlubang untuk mengeluarkan adonan. Letakkan adonan goreng di atas piring yang dilapisi dengan handuk kertas bersih untuk menyerap minyak berlebih.
    • Ulangi proses penggorengan dan penyemprotan minyak hingga adonan selesai.
    iklan

Metode 4 dari 5: Memanggang tepung (metode pemrosesan alternatif)

  1. Panaskan oven sampai 190 derajat Celcius. Siapkan 2 loyang besar dengan meletakkan kertas roti atau kertas minyak.
    • Tegasnya, tepung goreng Chin Chin digoreng, bukan dipanggang. Jadi baking powdernya tidak akan terasa sama persis dengan adonan gorengnya. Namun, instruksi untuk memanggang adonan akan membuat produk jadi sedekat mungkin dengan rasa tradisional. Ini juga merupakan alternatif yang baik jika Anda ingin menyiapkan penggorengan Chin Chin yang sehat dan bebas minyak.
    • Hindari aluminium foil. Namun, jika perlu, Anda bisa menyemprotkan produk antilengket sebagai pengganti kertas lilin.
  2. Letakkan loyang di dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya dan mulailah memanggang sampai bagian atas adonan menjadi agak kuning.
    • Pastikan adonan sudah berlapis dan tidak bersentuhan. Adonan akan lengket jika saling bersentuhan saat dipanggang dan masak tidak merata jika ditumpuk.
  3. Balik adonan dan lanjutkan memanggang. Gunakan spatula untuk membalik adonan. Lanjutkan memanggang selama 15-20 menit lagi atau sampai adonan berubah menjadi cokelat keemasan.
  4. Biarkan agak dingin. Keluarkan bubuk Chin Chin dari oven dan biarkan dingin selama 3-5 menit di atas loyang.
    • Jangan biarkan adonan benar-benar dingin. Bubuk seharusnya hanya cukup dingin untuk menanganinya.
    iklan

Metode 5 dari 5: Presentasi

  1. Taburi dengan gula halus jika mau. Tepung goreng Chin Chin biasanya ditaburi sedikit gula halus (diayak). Letakkan adonan goreng di atas piring dan taburi gula pasir di atasnya sebelum disajikan di atas meja.
    • Menggunakan ayakan kecil adalah cara mudah untuk menaburkan gula halus pada tepung penggorengan Chin Chin. Pegang saringan di atas wajan dan tuangkan gula ke dalam saringan. Ayak perlahan gula ke atas adonan goreng di bawahnya.
  2. Nikmati. Pada tahap ini, Anda sudah siap menikmati adonan goreng yang kenyal dan renyah. iklan

Apa yang kau butuhkan

  • Mangkuk besar
  • Sendok atau pengocok telur
  • Pulverizer atau garpu
  • Mangkuk kecil
  • Bubuk ditambahkan
  • Bungkus makanan mengkilap
  • Pohon penggulung adonan
  • Pisau pizza atau pisau masak
  • Penggorengan (digunakan saat menggoreng tepung)
  • Termometer mengukur suhu permen, selai atau minyak saat menggoreng (untuk menggoreng)
  • Sendok berlubang (digunakan saat menggoreng tepung)
  • Piring (digunakan saat menggoreng tepung)
  • Tisu dapur bersih (digunakan saat menggoreng tepung)
  • Baki pemanggang (digunakan saat memanggang)
  • Stensil atau kertas lilin (digunakan saat memanggang)
  • Dipanggang (digunakan saat memanggang)
  • Saringan
  • Piring