Buat brosur yang terlihat profesional

Pengarang: Judy Howell
Tanggal Pembuatan: 28 Juli 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
Hendra Hilman Easy 1-2-3 : #3 Tips Membuat Brosur yang STRATEGIS
Video: Hendra Hilman Easy 1-2-3 : #3 Tips Membuat Brosur yang STRATEGIS

Isi

Saat membuat brosur untuk perusahaan Anda, penting agar terlihat profesional. Brosur Anda sering kali merupakan kesan pertama yang dibuat perusahaan Anda dan Anda tentu menginginkan brosur yang menyampaikan bahwa Anda harus dianggap serius. Jika Anda membutuhkan bantuan untuk mendapatkan tampilan profesional, gunakan wikiHow.

Melangkah

Bagian 1 dari 4: Menggunakan alat terbaik

  1. Lakukan riset Anda. Anda sudah menemukan artikel ini, yang artinya Anda sudah melakukan riset. Yang mana yang bagus! Lihat beberapa situs tempat Anda dapat menemukan desain brosur sehingga Anda dapat melihat brosur lain yang terlihat bagus. Lihat apa yang berhasil dan apa yang tidak dan jelajahi bagaimana Anda dapat menggunakan informasi itu untuk membuat brosur Anda sendiri.
  2. Dapatkan perangkat lunak yang bagus. Anda akan ingin menggunakan program yang memiliki fungsi untuk mendesain brosur. Jika Anda melakukan beberapa perbaikan bersama di Microsoft Word, itu hanya akan terlihat buruk dan itu akan mengirim pesan yang salah kepada klien Anda. Program yang bagus termasuk Adobe InDesign, Scribus dan Microsoft Publisher.
  3. Ketahui cara menggunakan perangkat lunak. Teliti fungsionalitas apa yang dimiliki perangkat lunak sehingga Anda dapat menggunakan program dengan benar dan efisien. Luangkan waktu untuk mengutak-atik program dan mencoba berbagai fungsi. Anda dapat menemukan tutorial video untuk program tersebut di situs web seperti YouTube.
  4. Gunakan template yang bagus. Anda mungkin akan mulai sering menggunakan template, tetapi pastikan Anda memilih template yang bagus. Jangan gunakan template yang standar dengan program seperti Publisher. Alih-alih, unduh templat unik dari situs web khusus.
  5. Pekerjakan seorang profesional. Pilihan terbaik tentu saja menyewa seorang profesional. Anda harus mencetak brosur di toko percetakan atau toko percetakan (brosur yang dicetak di rumah tidak pernah terlihat profesional) dan mereka sering menawarkan layanan profesional untuk membantu Anda merancang brosur yang bagus. Habiskan uang ekstra agar brosur Anda terlihat profesional.

Bagian 2 dari 4: Membuat tata letak

  1. Gunakan aturan sepertiga. Menurut aturan sepertiga, orang suka melihat sesuatu yang dibagi menjadi tiga bagian. Brosur seringkali sudah dibagi menjadi tiga bagian vertikal, tetapi Anda juga dapat membaginya menjadi tiga bagian horizontal. Tambahkan teks atau gambar untuk membagi beberapa halaman menjadi tiga bagian.
  2. Jaga agar teks terbaca. Jangan gunakan teks dengan ukuran font yang sangat kecil, atau pilih font yang banyak. Gunakan hingga dua atau mungkin tiga font. Teks harus mudah dibaca, jadi gunakan ukuran font 14 poin atau lebih.
  3. Sederhanakan informasi. Pikirkan baik-baik tentang informasi mana yang ingin Anda sertakan dalam brosur Anda dan di mana informasi itu harus ditempatkan. Informasi harus terstruktur secara logis dan Anda hanya boleh memasukkan informasi yang benar-benar diperlukan. Misalnya, jangan menghabiskan dua halaman yang menjelaskan latar belakang Anda dan hanya satu halaman yang menjelaskan layanan yang ditawarkan perusahaan Anda.
  4. Jaga agar tetap sederhana. Desainnya harus dibuat sesederhana mungkin. Jangan gunakan lebih banyak teks atau gambar daripada yang benar-benar diperlukan. Jangan gunakan latar belakang berpola atau elemen lain yang membuat brosur terlihat ramai. Tampilan yang sederhana dan modern itu penting.

Bagian 3 dari 4: Menentukan warna

  1. Hindari gambar yang sangat detail atau banyak. Tidak apa-apa menggunakan gambar dalam brosur Anda, tetapi minimalkan ini. Jika Anda memiliki banyak gambar yang sangat detail, brosur Anda bisa sangat mahal dan sulit untuk dicetak. Brosur Anda juga sangat sibuk untuk dilihat. Pastikan brosur Anda tenang sehingga pelanggan Anda dapat melihatnya dan membuatnya tetap sederhana.
  2. Secara khusus, gunakan warna dengan kontras tinggi. Latar belakang Anda biasanya berwarna terang atau putih, dan teks Anda harus sangat gelap atau hitam. Anda dapat membalikkan warna, tetapi kemudian Anda harus memperbesar teks. Lebih sulit untuk membaca teks berwarna terang dengan latar belakang gelap.
  3. Gunakan beberapa warna aksen cerah. Sebagian besar brosur Anda harus terdiri dari warna-warna yang diredam. Selain itu, gunakan beberapa warna aksen cerah untuk melangkah lebih jauh dan membuat brosur Anda lebih menarik.
  4. Cocokkan warnanya dengan perusahaan Anda. Warna yang Anda gunakan dalam brosur (kurang dari 4 warna utama, termasuk latar belakang dan teks) harus sesuai dengan gambar dan tujuan perusahaan Anda. Gunakan warna yang cocok dengan logo Anda, atau setidaknya warna yang sesuai dengan gambar yang Anda gunakan di brosur.

Bagian 4 dari 4: Memilih bahan

  1. Gunakan bahan berkualitas tinggi. Jangan gunakan printer Anda sendiri dan kertas printer standar jika Anda juga memiliki pilihan lain. Printer rumahan sering kali menghasilkan cetakan berkualitas rendah yang hasil akhirnya tidak setajam silet. Jika Anda pergi ke percetakan, Anda dapat memilih kertas berkualitas lebih tinggi yang terlihat rapi dan bersih. Bicaralah dengan printer untuk mengetahui apa pilihan terbaik untuk Anda dan apa yang terjangkau untuk Anda.
  2. Pilih kertas glossy. Kertas yang sedikit mengilap dapat memberikan tampilan yang mulus dan profesional pada brosur yang kusam. Diskusikan dengan printer opsi apa yang tersedia dan apa yang terjangkau untuk Anda.
  3. Coba bentuk non-tradisional. Jika Anda benar-benar punya uang untuk melakukannya, Anda dapat membuat brosur dalam bentuk khusus yang sesuai dengan desain Anda. Opsi ini paling profesional dan unik. Misalnya, Anda dapat memilih triptych yang halamannya tidak sama tingginya atau Anda dapat membuat diptych dengan punggung membulat. Kemungkinannya tidak terbatas.
  4. Berkomunikasi dengan printer. Jika Anda ingin produk akhir terlihat bagus, yang terbaik adalah tetap berkomunikasi dengan printer Anda sepanjang waktu. Dia memiliki pengalaman dan dapat memberi Anda nasihat, tetapi Anda juga perlu berbicara dengannya dan membantu orang lain melihat visi Anda. Semoga berhasil!

Kebutuhan

  • Pencetak
  • Tinta
  • Gambar yang cocok
  • Kertas ukuran A4
  • Komputer