Bagaimana mensegmentasi basis pelanggan Anda

Pengarang: Bobbie Johnson
Tanggal Pembuatan: 3 April 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
Market Segmentation: Tips | Understand the User | App Marketing | Udacity
Video: Market Segmentation: Tips | Understand the User | App Marketing | Udacity

Isi

Segmentasi pelanggan adalah alat pemasaran yang sukses bila diterapkan dengan benar. Ada banyak segmen yang berbeda, tetapi pelanggan spesifik Anda hanya termasuk beberapa di antaranya. Untuk alasan ini, mengidentifikasi segmen pelanggan Anda membutuhkan ketelitian dan ketepatan. Simak daftar saran segmentasi pelanggan di bawah ini.

Langkah

  1. 1 Buat daftar klien saat ini sehingga Anda memiliki gagasan tentang set kategori mana yang Anda hadapi. Idealnya, Anda harus memiliki basis pelanggan elektronik. Jika tidak, berinvestasilah dalam perangkat lunak yang dapat mensegmentasi basis pelanggan Anda. Saring daftar sesuai dengan berapa banyak keuntungan yang diberikan setiap klien kepada Anda, dari yang terbesar hingga terkecil.
  2. 2 Mulailah proses segmentasi dengan mendefinisikan karakteristik dasar dari setiap pelanggan. Misalnya, mengklasifikasikan mereka berdasarkan wilayah, jenis kelamin, usia, dan tingkat pendidikan.
  3. 3 Bagilah pelanggan Anda ke dalam kelompok demografis. Konsumen membeli produk terutama berdasarkan kebutuhan dan keinginan mereka, yang berkaitan dengan tempat tinggal mereka, berapa usia mereka, apa jenis kelamin mereka dan apa tingkat pendidikan yang mereka miliki.
  4. 4 Bagi pelanggan dalam hal wilayah, apakah itu area kecil atau seluruh negara. Strategi pemasaran dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kepadatan penduduk dan iklim.
  5. 5 Kelompokkan klien menurut psikografik. Ini adalah segmen spesifik yang terkait dengan preferensi gaya hidup, karakteristik kepribadian, dan kelas sosial.
  6. 6 Segmentasikan setiap kontak berdasarkan riwayat pembelian. Bagi mereka menjadi beberapa kelompok berdasarkan produk yang dibeli, frekuensi dan pola penggunaan setiap produk.
  7. 7 Segmentasi berdasarkan kecenderungan perilaku adalah mungkin. Pendekatan ini membentuk kelompok orang dengan pola perilaku yang sama.Pendekatan ini memungkinkan kita untuk mempertimbangkan tidak hanya standar hidup, tetapi juga preferensi saat membeli dan menggunakan barang.
  8. 8 Bagilah konsumen ke dalam kelompok-kelompok sesuai dengan manfaatnya. Segmen ini memperhitungkan manfaat produk tertentu bagi pembeli. Semakin banyak manfaat yang dimiliki suatu produk, semakin banyak pilihan untuk iklannya. Akibatnya, investasi pemasaran dalam satu produk dapat menghasilkan lebih banyak tanggapan daripada satu posisi di pasar.
  9. 9 Pilih segmen yang sama terbatasnya. Anda tidak dapat menetapkan konsumen ke lebih dari 1 segmen sekaligus. Selain itu, segmen tidak boleh tumpang tindih. Keduanya akan mengurangi dampak inisiatif pemasaran dengan terlalu jenuhnya minat konsumen.
  10. 10 Pertimbangkan segmen yang cukup berharga di pasar. Anda tidak boleh menyia-nyiakan upaya pemasaran Anda pada segmen konsumen bervolume rendah. Saat menentukan nilai suatu segmen, pertimbangkan jumlah pelanggan atau volume konsumsi dalam istilah moneter. Jika nilai segmen tidak cukup untuk berinvestasi dalam pemasaran, abaikan segmen itu.

Tips

  • Gunakan alat dan layanan segmentasi untuk mengelompokkan konsumen ke dalam segmen. Ada banyak layanan yang tersedia untuk membantu Anda menggambarkan basis pelanggan Anda. Mereka dapat digunakan untuk mengelompokkan pelanggan dalam hal nilai dan gaya hidup. Mengidentifikasi kelompok pelanggan tersebut akan membantu Anda lebih akurat dalam memasarkan produk Anda.