Cara Menghias Hidangan

Pengarang: Peter Berry
Tanggal Pembuatan: 16 Juli 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
10 Ide Dekorasi Super Salad - Ide Mudah Makanan Art
Video: 10 Ide Dekorasi Super Salad - Ide Mudah Makanan Art

Isi

Jika Anda belum pernah menghias hidangan sebelumnya, mungkin sulit untuk memulainya. Namun, tidak seperti yang mungkin Anda pikirkan, bahan-bahannya harus berwarna dan sesederhana mungkin. Jadi, Anda tidak perlu memaksakan diri untuk membuat resep yang benar-benar baru untuk dipadukan dengan hidangan Anda. Untuk mempermudah mendekorasi hidangan, baik itu hidangan pembuka atau pencuci mulut, Anda bisa mengacu pada petunjuk di bawah ini:

Langkah

Metode 1 dari 4: Memilih Bahan Hias

  1. Cara terbaik adalah menggunakan bahan dekoratif yang bisa dimakan. Bahan dekoratif tidak hanya untuk dekorasi tetapi juga untuk menambah rasa dan tekstur baru pada keseluruhan hidangan. Karena itu, sebaiknya gunakan bahan yang bisa dimakan untuk menghindari repotnya melepas dekorasi sebelum makan.

  2. Pastikan bahan yang tidak bisa dimakan mudah diidentifikasi dan dihilangkan. Payung cocktail dan lilin kue adalah bahan dekorasi yang tidak bisa dimakan dan tidak bisa diganti dengan bahan yang bisa dimakan. Namun, mereka mudah dikenali dan Anda bisa mengeluarkannya dari piring, sehingga jarang salah makan. Idealnya bahan lain yang tidak dapat dimakan harus memiliki sifat yang dapat dikenali yang sama.

  3. Tentukan bahan yang memiliki rasa yang kuat atau ringan. Hidangan hambar sering kali membutuhkan hiasan dengan bumbu atau bumbu, tetapi tidak semua bahan harus memiliki rasa yang kuat. Jika hidangan memiliki banyak kombinasi rasa, sebaiknya jangan menggunakan bahan dekoratif yang terlalu kontras atau berlebihan dengan bahan lainnya.
  4. Pilih bahan-bahan dengan tekstur dan warna yang beragam. Pilih bahan yang kontras dengan warna makanan agar lebih mudah dilihat dan menarik. Selain itu, bahan nabati yang renyah menambah variasi dan daya tarik bagi sajian dengan tekstur yang lembut.
    • Anda juga bisa menghias dengan 2 bahan dan membentuk lapisan di piring untuk menciptakan kontras antara kedua warna tersebut. Misalnya, Anda bisa menghias dengan irisan tomat dan mentimun, atau balok jeli berwarna berbeda.

  5. Taruh bahan dekoratif di atas piring. Bahan dekoratif yang ditempatkan pada latar belakang yang kontras akan lebih menarik perhatian. Jika hidangan memiliki warna yang berbeda, letakkan bahan dekoratif langsung di atas piring atau mangkuk. Sebagian besar bahan dekoratif menonjol di atas piring putih, tetapi bahan yang ringan juga bisa dipadukan dengan piring keramik gelap.
    • Perhatikan bahwa bahan dekoratif dimaksudkan untuk menonjolkan hidangan utama dan bukan elemen terpenting. Oleh karena itu, sebaiknya Anda hanya menghias sedikit bahan di bagian luar agar hidangan lebih menarik daripada menempatkannya dalam potongan yang terlalu panjang atau terlalu besar.
  6. Perhatikan suhu antara bahan dan hidangan. Bahan dekoratif yang beku bisa meleleh jika diletakkan di samping piring panas. Meskipun tidak kehilangan bentuknya, potongan besar yang dingin bisa membuat tidak nyaman saat dimakan dengan sup panas, atau bahan dekoratif panas tidak cocok untuk makanan penutup yang dingin. iklan

Metode 2 dari 4: Hiasi dengan Buah

  1. Ketahui kapan harus menggunakan buah hias. Kebanyakan buah memiliki rasa manis dan digunakan dalam jumlah kecil untuk menghias makanan penutup, salad adalah yang terbaik. Selain itu, buah jeruk dengan rasa asam akan sangat cocok bila digunakan untuk mewarnai dan membumbui masakan dari ikan, daging serta buah dan makanan penutup lainnya.
    • Buah jeruk dapat digunakan sebagai bahan dekorasi yang menarik dengan cara memotong menjadi irisan tipis berbentuk bulat, kubus berbentuk baji atau bentuk bengkok. Untuk buah-buahan lainnya, Anda dapat menyiapkannya sesuai petunjuk di bawah ini:
  2. Potong buah menjadi kotak sederhana. Pilihlah buah jeruk yang kuat atau usus yang bertekstur kaya seperti jeruk atau kiwi. Dari bagian tengah buah, potong menjadi balok persegi panjang. Kemudian, potong persegi panjang menjadi persegi yang sama.
    • Gunakan berbagai buah berwarna. Buah-buahan tertentu, seperti melon atau mangga, akan berwarna lebih terang. Anda bisa memotongnya menjadi persegi atau menggunakan sendok untuk membuat bola bundar.
  3. Buat bentuk kipas stroberi. Cuci stroberi dan tiriskan. Kemudian, gunakan pisau untuk memotong stroberi menjadi 4-5 irisan tebal merata dari atas hingga batang. Perhatikan hanya potong dekat batang, jangan potong strawberry menjadi beberapa bagian. Sebarkan setiap stroberi dengan lembut untuk membentuk kipas dan letakkan di piring sebagai dekorasi.
  4. Buat bentuk bunga dari ceri Maraschino. Pangkas ceri dari ujung kepala sampai ujung kaki (sekitar 2/3 buah). Kemudian, putar buah ceri dan potong dua kali lagi untuk membentuk enam "kelopak" yang tidak terpisah. Sebarkan kelopak dengan hati-hati dan tekan hingga rata.
    • Jika mau, Anda juga bisa meletakkan selai buah atau hiasan yang bisa dimakan di tengahnya dan meletakkan 1-2 daun mint di bawahnya.
  5. Bahan hias dari buah-buahan dilapisi gula. Pilih buah-buahan dengan tubuh kencang, cuci bersih dan keringkan dengan tisu. Pisahkan putih telur ke dalam mangkuk dan kocok hingga berbusa. Kemudian, oleskan putih telur menjadi lapisan tipis merata di bagian luar buah. Terakhir, taburkan gula bubuk di atasnya agar terlihat tembus cahaya.
  6. Buat angsa dari apel. Jika ada waktu, Anda bisa menggunakan pisau tajam untuk memotong apel menjadi bentuk angsa. Jika apel tidak ada, Anda dapat menggunakan lobak besar atau sayuran besar dan keras.
    • Desain lain dapat digunakan sebagai aksen atau sebagai bahan dekoratif untuk acara-acara khusus. Jika Anda tertarik, Anda bisa online untuk mencari petunjuk cara membuat buah Thailand atau mencari dengan kata kunci "seni kuliner".
    iklan

Metode 3 dari 4: Hiasi dengan Sayuran, Bunga, dan Herbal

  1. Gunakan bahan dekoratif dari sayuran, bunga, jamu untuk hidangan gurih. Bahan-bahan ini akan membuat pilihan yang bagus untuk menghias salad, hidangan daging, hidangan sayuran, pasta, dan nasi. Jika Anda tidak yakin sayuran atau bunga mana yang akan digunakan, pilih bahan yang biasa digunakan dalam masakan atau memiliki sayuran dengan rasa agak seperti mentimun, lobak putih.
  2. Buat bentuk bunga dari wortel atau mentimun. Bilas setengah mentimun atau wortel, lalu kupas kulit kasarnya. Gunakan pisau untuk memotong jalur panjang di sepanjang batang, tetapi jangan memotongnya. Potong beberapa kali lagi di sekitar umbi untuk membuat bentuk "kelopak". Jika ada cukup ruang di dalam, potong lapisan lain untuk membuat lebih banyak sayap. Potong usus bagian dalam yang tebal dan tekuk kelopak ke arah luar dengan lembut.
  3. Buat mawar dari tomat. Kupas tomat menjadi lajur spiral panjang. Harus dipotong menjadi strip sempit secara bertahap dari satu ujung ke ujung lainnya. Kemudian, bungkus irisan tomat dengan erat, lalu lepas hingga membentuk bunga. Anda perlu meletakkan ujung potongan tomat di antara lipatan spiral atau gunakan tusuk gigi untuk memperbaikinya. Anda mungkin perlu menyelipkan ujung sempit di antara dua lipatan spiral untuk menahannya, atau gunakan tusuk gigi untuk mengikatnya dengan lebih kuat.
  4. Buatlah rantai sayuran. Anda bisa memotong bawang bombay, paprika, dan mentimun dari ususnya menjadi lingkaran.Kemudian, potong lingkaran-lingkaran ini untuk mengaitkannya membentuk rantai tertutup. Lingkaran sayuran dapat diletakkan di atas piring atau di sekitar piring.
  5. Gunakan pewarna makanan untuk membuat bahan dekoratif dari bawang. Iris bawang bombay menjadi irisan-irisan, tetapi pertahankan pangkal akar tetap utuh agar kubus tidak terpisah. Celupkan bawang bombai ke dalam air panas untuk membuatnya kencang dan tidak terlalu pedas. Kemudian, rendam bawang dalam pewarna makanan selama 20-30 menit untuk menghasilkan warna yang menarik.
  6. Pilih bunga yang bisa dimakan. Bunga violet, mawar, geranium, marigold, dan lotus kering adalah bunga yang bisa dimakan. Jika Anda ingin menggunakan bunga lain untuk menghias hidangan Anda, Anda harus mempelajarinya dengan cermat karena beberapa spesies dapat menjadi racun. Jangan makan bunga liar yang tumbuh di pinggir jalan, di dekat sumber polusi, bunga yang disemprot pestisida, atau bunga aneh. Hanya sedikit bunga yang bisa dimakan dan harus digunakan secara individual untuk menghindari masalah pencernaan. Secara umum, bunga adalah bahan dekoratif yang paling sederhana dan paling menarik.
    • Rasa bunga dapat bervariasi tergantung pada jenis, waktu, dan habitat bunga. Jadi, meski sudah pernah mencoba bunga itu, sebaiknya Anda juga mencoba kelopak bunganya sebelum menggunakannya untuk hiasan.
  7. Gunakan herbal. Peterseli adalah salah satu bahan dekoratif paling sederhana dan populer. Dengan rasa alami yang ringan untuk menyeimbangkan rasa, peterseli cocok untuk hidangan dengan rasa yang kaya, kaya, atau berdaging. Jika Anda tidak memiliki peterseli, Anda bisa menggunakan rosemary, mint, atau herba lainnya, tetapi pastikan untuk memotong batangnya yang tidak bisa dimakan.
    • Terkadang, hidangan hanya perlu diberi sedikit bumbu atau bumbu. Anda cukup menggunakan paprika, bubuk cabai, atau kunyit untuk membuat hidangan bercahaya menarik.
    iklan

Metode 4 dari 4: Hiasi dengan Bahan Makanan Penutup

  1. Taburkan coklat untuk membentuk. Anda bisa menaburkan cokelat cair atau sirup cokelat ke dalam zigzag langsung di atas hidangan penutup atau hidangan. Lebih rumit lagi, Anda bisa mencetak dan membentuk cokelat leleh di atas loyang yang sudah dikemas sebelumnya dengan kertas roti. Kemudian, letakkan loyang di lemari es atau freezer selama sekitar 10 menit agar coklat menjadi dingin dan mengeras. Terakhir, cukup tancapkan cokelat ke es krim atau taruh langsung di atas makanan penutup yang dingin sebelum dinikmati.
    • Gunakan coklat hitam, putih dan susu untuk variasi.
  2. Celupkan buah ke dalam coklat. Potongan stroberi, anggur, atau buah beku dapat menjadi makanan penutup yang lezat. Cukup tempelkan buah di tusuk sate. Kemudian, susun tusuk sate dalam bentuk kipas dengan menancapkan ujung lainnya ke dalam salad buah dari setengah melon atau makanan penutup pilihan Anda.
  3. Tutupi bunga yang bisa dimakan dengan gula. Pilih bunga yang bisa dimakan, tidak disemprot pestisida, dan memiliki aroma yang menyenangkan. Lalu, kocok putih telur hingga berbusa dan oleskan pada bunganya. Terakhir, taburkan gula halus di atasnya dan gunakan bunga untuk menghias pasta beras atau makanan penutup lainnya.
  4. Gunakan jelly warna-warni. Minuman beraroma apa pun, mulai dari teh herbal hingga jus, dapat dicampur dengan bubuk jeli. Pertama, panaskan jelly sesuai instruksi manual dan tuangkan ke dalam cetakan. Kemudian, bekukan untuk mengentalkan agar-agar. Jika Anda tidak memiliki cetakan pembentuk, Anda dapat memotong agar-agar menjadi balok, wajik atau bentuk apa pun yang Anda suka.
    • Kaldu atau ramuan perendaman dalam air juga bisa digunakan untuk membuat jeli asin.
    iklan

Nasihat

  • Anda harus membeli satu set pisau tajam dan berkualitas tinggi khusus untuk digunakan dalam menyiapkan bahan dekoratif. Pisau tajam akan membantu Anda memotong bahan lebih rapat.