Bagaimana cara mengetahui apakah salmon menjadi buruk?

Pengarang: Carl Weaver
Tanggal Pembuatan: 1 Februari 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
DNA Salmon tapi kok murah banget?! ft. Skin Theory
Video: DNA Salmon tapi kok murah banget?! ft. Skin Theory

Isi

Salmon adalah ikan yang lezat dan sehat, tetapi harus disimpan dan dimasak dengan benar. Selalu periksa apakah salmon mentah sudah rusak sebelum meluangkan waktu untuk memasaknya. Buang salmon sisa yang belum didinginkan dengan benar, atau jika sudah lebih dari dua hari. Pastikan ikan benar-benar matang sebelum menikmati hidangan.

Langkah

Metode 1 dari 3: Periksa Salmon Mentah

  1. 1 Pastikan ikan tidak memiliki bau amoniak yang kuat. Hirup salmon mentah untuk menghilangkan bau yang tidak sedap. Jika ikan mengeluarkan bau yang menyengat, amis, atau seperti amonia, kemungkinan besar ikan tersebut rusak. Salmon segar harus memiliki aroma yang sangat samar.
  2. 2 Cari lapisan keputihan untuk menentukan apakah ikan sudah rusak. Tanda bahwa ikan mentah telah rusak adalah adanya lapisan putih transparan di permukaannya. Sebelum dimasak, periksa salmon untuk memastikan tidak ada lapisan keputihan di atasnya. Jika Anda melihat bahwa ikan ditutupi dengan lapisan keruh di mana saja, buanglah.
  3. 3 Perhatikan konsistensi yang lemah. Periksa konsistensi salmon mentah sebelum dimasak. Jika ikan benar-benar pecah saat Anda menyembelihnya, buanglah. Salmon segar selalu keras dan tidak pecah.
  4. 4 Periksa ikan untuk mata berawan. Jika Anda membeli salmon secara langsung, periksa matanya. Salmon segar harus memiliki mata yang cerah dan transparan dengan pupil gelap di tengahnya. Saat ikan rusak, mata menjadi keruh.
    • Selain itu, mata salmon harus sedikit menonjol. Jika terlihat cekung, kemungkinan besar ikan sudah rusak.
  5. 5 Periksa daging salmon yang kusam dan pucat. Perhatikan warna ikan untuk melihat apakah masih segar atau tidak. Salmon segar harus berwarna merah muda cerah atau oranye. Jika ikan Anda pucat dan kusam, kemungkinan besar ikan tersebut manja.
    • Jaringan otot juga harus memiliki garis putih halus yang merupakan tanda kesegaran.
  6. 6 Periksa tanggal "digunakan oleh" dan "selamanya". Jika ragu dengan kualitas salmon, periksa tanggal "konsumsi sebelum" pada kemasannya. Tanggal ini bukanlah ramalan yang akurat tentang kapan ikan akan menjadi buruk, tetapi memberikan gambaran tentang kapan hal itu mungkin terjadi. Anda juga harus memeriksa tanggal "baik sebelum", yang juga harus ditunjukkan pada kemasannya.
    • Biasanya, salmon segar beku disimpan selama satu atau dua hari setelah tanggal "good by".

Cara 2 dari 3: Tentukan Sisa Ikan Salmon yang Dimasak Masih Segar

  1. 1 Periksa bau busuk yang tidak menyenangkan. Jika salmon yang dimasak mengeluarkan bau yang tidak sedap, segera buang. Bau busuk yang kuat adalah tanda yang jelas bahwa ikan Anda menjadi busuk. Hidangan salmon harus memiliki bau yang menggiurkan.
  2. 2 Periksa apakah salmon Anda sudah lengket. Tanda yang jelas bahwa sisa salmon yang dimasak sudah busuk adalah teksturnya yang lengket dan berlendir. Jika salmon telah kehilangan teksturnya yang padat dan bersisik, Anda sebaiknya tidak memakannya. Buang jika Anda melihat daging salmon lengket.
  3. 3 Jangan biarkan salmon matang pada suhu kamar selama lebih dari dua jam. Buang salmon jika sudah berada pada suhu kamar lebih dari dua jam setelah dimasak. Jika Anda tidak memasukkan ikan ke dalam lemari es sebelum saat ini, bakteri akan mulai berkembang biak di dalamnya. Selalu perhatikan waktu saat Anda memasak salmon atau saat Anda memesannya di restoran, dan ukur periode kapan salmon bisa dimasukkan ke dalam lemari es.
  4. 4 Buang sisa makanan yang sudah ada lebih dari dua atau tiga hari. Buang salmon yang tersisa tiga hari setelah dimasak, apakah terlihat basi atau tidak. Jika Anda tidak yakin dengan kesegaran salmon setelah dua hari, buanglah. Kemungkinan berkembang biak dan keracunan bakteri tidak sebanding dengan risikonya.

Metode 3 dari 3: Pastikan salmon dimasak dengan benar

  1. 1 Gunakan garpu untuk memeriksa apakah ikan pecah menjadi beberapa bagian. Ambil garpu dan gosok perlahan steak atau fillet salmon. Jika ikan dimasak dengan benar, itu harus pecah dari tindikan kecil. Jika ikan terlihat keras dan kenyal, maka ikan tersebut tidak dimasak dengan benar.
  2. 2 Pastikan salmon tidak tembus cahaya. Untuk memastikan salmon benar-benar matang, potong pada titik yang paling tebal dan periksa warnanya. Ikan yang dimasak sepenuhnya tidak boleh terlihat. Jika salmon terlihat transparan, mungkin perlu waktu lebih lama untuk dimasak.
  3. 3 Ukur suhu ikan. Jika Anda memiliki termometer daging, gunakan untuk memeriksa suhu salmon. Tempatkan perangkat di bagian ikan yang paling tebal dan biarkan selama satu menit untuk mendapatkan hasil yang akurat.Suhu di dalam sepotong salmon yang dimasak dengan baik harus sekitar 63 ° C.
    • Gunakan termometer digital untuk pengukuran yang paling akurat.

Tips

  • Meskipun salmon liar terkadang dianggap lebih baik daripada salmon yang dibudidayakan, keduanya sama baiknya. Semua jenis salmon kaya akan vitamin dan nutrisi seperti asam lemak omega-3 dan vitamin A.
  • Simpan salmon dalam wadah aslinya atau dalam wadah tertutup rapat untuk menjaga kesegarannya.
  • Menyimpan salmon mentah di dalam freezer dapat memperpanjang umur simpannya hingga dua atau tiga bulan.
  • Garam atau asap salmon juga akan membantu memperpanjang umur simpan.