Cara menghilangkan kafein dari tubuh

Pengarang: Helen Garcia
Tanggal Pembuatan: 13 April 2021
Tanggal Pembaruan: 26 Juni 2024
Anonim
BEGINI CARA HILANGKAN KAFEIN DALAM TUBUH | #BROKOLI
Video: BEGINI CARA HILANGKAN KAFEIN DALAM TUBUH | #BROKOLI

Isi

Kafein ditemukan dalam berbagai makanan dan minuman, termasuk kopi, teh, minuman energi, dan cokelat. Meskipun dapat membantu banyak orang merasa berenergi dan berenergi di pagi hari, mengonsumsi terlalu banyak atau terlalu sedikit kafein dapat berdampak negatif pada hari Anda. Kafein dapat dengan cepat dihilangkan dari tubuh dengan beberapa cara: air, olahraga, atau tidur. Dalam jangka panjang, mengurangi kafein adalah cara lain untuk menghilangkannya dari tubuh.

Langkah

Metode 1 dari 2: Membantu Tubuh Menghilangkan Kafein

  1. 1 Cari bantuan medis jika gejala overdosis kafein berkembang. Overdosis kafein adalah masalah medis serius yang memerlukan perawatan darurat. Dapatkan perhatian medis segera jika Anda mengalami kesulitan bernapas, muntah, halusinasi, atau nyeri dada.
    • Gejala lain dari overdosis kafein yang parah termasuk kebingungan, detak jantung yang cepat atau tidak teratur, kejang, dan gerakan otot yang tidak disengaja.
  2. 2 Minumlah cukup air untuk mengubah urin Anda menjadi kuning muda. Kegugupan akibat terlalu banyak kafein dapat ditekan dengan mencegah dehidrasi. Minumlah setiap cangkir kopi dengan segelas air.
    • Air mungkin belum tentu mengeluarkan kafein dari tubuh Anda, tetapi air dapat membantu Anda mengatasi efek samping.
  3. 3 Berolahraga untuk membantu tubuh Anda memetabolisme kafein lebih cepat. Lakukan jalan cepat, jogging, atau aktivitas fisik lain yang Anda sukai dan akan membuat Anda bergerak.Setelah kafein, Anda kemungkinan besar akan berenergi dan berenergi, dan olahraga akan membantu melepaskan energi itu.
  4. 4 Jangan makan makanan tinggi serat. Perut yang kenyang dan makanan berserat tinggi akan sangat memperlambat laju penyerapan kafein oleh tubuh Anda. Jangan makan biji-bijian atau banyak buah-buahan saat mencoba mengeluarkan kafein dari tubuh Anda.
    • Makanan berserat tinggi termasuk raspberry, pir, apel, spageti, barley, lentil, dan artichoke.
  5. 5 Makan sayuran silangan untuk membantu tubuh mendetoksifikasi kafein. Brokoli, kembang kol dan kubis Brussel akan mempercepat metabolisme tubuh dan mendetoksifikasi kafein, sehingga lebih mudah keluar dari tubuh.
  6. 6 Cobalah tidur siang selama 20 menit. Meski terdengar aneh, tidur siang sebentar setelah mengonsumsi kafein akan membantu mengatasinya. Anda akan merasa lebih rileks dan berenergi saat bangun (dengan asumsi Anda tetap terjaga terlalu lama).
    • Pastikan untuk tidur di ruangan yang sejuk dan gelap, jauh dari layar yang terang.
  7. 7 Coba tunggu saja. Biasanya, setengah dari kafein dari satu cangkir kopi dihilangkan dari tubuh dalam 3-5 jam, tetapi ini tergantung pada individu. Bernapaslah lebih tenang dan perlahan, dan ingatlah bahwa Anda akan segera merasa lebih baik.
    • Jika Anda menunggu kafein keluar dari sistem Anda, cobalah meditasi. Meditasi akan membantu tubuh dan pikiran Anda rileks saat Anda merasa tegang.

Metode 2 dari 2: Mengurangi Konsumsi Kafein

  1. 1 Kafein disimpan dalam tubuh selama sekitar 36 jam. Waktu yang dibutuhkan kafein untuk melewati tubuh Anda tergantung pada sejumlah faktor, seperti usia, tinggi dan berat badan, diet, dan genetika. Waktu paruh kafein adalah 3-5 jam. Ini berarti dibutuhkan waktu hingga 5 jam untuk 50% kafein melewati tubuh Anda.
    • Orang dewasa membutuhkan satu setengah hari untuk sepenuhnya menghilangkan kafein dari tubuhnya.
    • Pada orang dewasa, kafein dikeluarkan dari tubuh lebih cepat daripada kelompok usia lainnya. Anak-anak dan orang tua membutuhkan waktu lebih lama untuk melakukan ini.
    • Orang tinggi dan berat badan tinggi memetabolisme kafein lebih cepat daripada orang pendek, berat badan rendah.
    • Wanita yang menggunakan kontrasepsi oral mengkonsumsi, rata-rata, 3 jam lebih lama dari wanita lain pada kafein.
  2. 2 Konsumsi kafein kurang dari 400 mg per hari. Jumlah ini setara dengan 4 cangkir kopi atau 2 minuman energi per hari. Mulailah mengurangi kafein Anda setiap hari untuk menguji respons tubuh Anda. Cobalah untuk menemukan keseimbangan antara kecintaan Anda pada kafein dan konsumsi yang cukup agar tidak mengganggu kehidupan Anda.
    • Jika mengonsumsi sekitar 400 miligram kafein per hari masih menimbulkan efek samping yang tidak menyenangkan, turunkan jumlahnya untuk mengetahui batas kafein Anda.
    • Pada awalnya, akan sulit bagi Anda untuk mengurangi konsumsi kafein. Luangkan waktu Anda dan jika Anda merasa kesulitan, cari bantuan medis.
  3. 3 Tidur minimal 7-9 jam semalam. Cobalah untuk bangun dan tidur pada waktu yang sama, dan pastikan untuk cukup tidur.
    • Tidur yang nyenyak akan membantu Anda merapikan tubuh dan pikiran, dan Anda akan merasa tidak membutuhkan kafein untuk merasa baik.
  4. 4 Jangan mengkonsumsi makanan berkafein. Kafein ditemukan dalam cokelat, es krim, dan yoghurt beku rasa kopi, serta beberapa sereal sarapan. Kurangi jumlah makanan ini untuk mengurangi asupan kafein Anda.
  5. 5 Ganti minuman berkafein dengan minuman tanpa kafein. Jika kehadiran kafein dalam tubuh Anda sering mengganggu Anda, cobalah mengganti kopi atau minuman energi dengan rekan-rekan tanpa kafein mereka. Teh dan kopi tanpa kafein bisa menjadi pengganti yang baik. Minuman ini memiliki rasa yang sama, tetapi tidak membuat Anda gugup.
    • Banyak teh herbal juga bebas kafein.

Peringatan

  • Menurut rekomendasi para ahli, orang dewasa tidak boleh mengonsumsi lebih dari 400 mg kafein per hari, yang setara dengan 4 cangkir kopi.
  • Jika Anda merasa sangat kesal karena tidak mengonsumsi kafein secara teratur, atau kafein sering mengganggu kehidupan sehari-hari Anda, Anda mungkin kecanduan. Kurangi asupan kafein Anda dan cari bantuan profesional jika diperlukan.