Cara membuka toko buku

Pengarang: William Ramirez
Tanggal Pembuatan: 22 September 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
Tips dan Cara Memulai Usaha Toko Buku
Video: Tips dan Cara Memulai Usaha Toko Buku

Isi

Memulai toko buku Anda sendiri dapat mengubah hobi Anda menjadi sumber pendapatan yang stabil. Sebuah toko mandiri kecil dapat menjadi bisnis yang cukup sukses, yang antara lain juga akan memperkaya kehidupan sosial penduduk setempat. Memulai bisnis bisa sedikit menakutkan karena persaingan dari toko besar, namun, mengikuti saran dapat membantu Anda mempelajari cara menjalankan bisnis dengan cara yang benar.

Langkah

  1. 1 Pelajari informasinya. Cari tahu lebih lanjut tentang cara kerja pasar ritel, terutama penjual buku. Cari tahu apakah pasar siap untuk bisnis tambahan, jika ada ceruk yang belum dijelajahi. Bicaralah dengan pemilik usaha kecil lainnya di area yang dipilih; menggunakan pengetahuan yang diperoleh untuk memutuskan cara terbaik untuk mengatur bisnis yang menguntungkan. Tanyakan teman atau lakukan polling dengan penduduk setempat untuk mengetahui apa yang ingin mereka lihat di toko buku baru.
  2. 2 Buatlah rencana bisnis. Ini adalah dokumen resmi yang menjelaskan semua pengeluaran yang akan datang. Dalam rencana bisnis, Anda harus menguraikan tujuan Anda, mengapa Anda melihatnya sebagai nyata, dan bagaimana Anda dapat mencapainya.Anda harus menunjukkan dokumen ini kepada calon kreditur dan investor, sehingga keberhasilan perusahaan Anda dan pembiayaannya akan tergantung pada seberapa benar dan kompeten semuanya dibuat. Ada beberapa poin wajib dalam rencana bisnis.
    • Pastikan untuk menulis resume yang baik. Perlu menjelaskan secara singkat esensi bisnis (sekitar 1 halaman). Jika Anda gagal menarik perhatian pembaca dengan resume Anda, maka dia tidak mungkin melihat teks lainnya.
    • Sertakan rencana pemasaran yang solid dalam dokumen Anda. Ini bisa dibilang bagian terpenting dari rencana bisnis. Rencana penjualan menunjukkan bahwa Anda telah menganalisis pasar sasaran dan memahami cara kerjanya. Juga sertakan detail tentang produk Anda, dasar-dasar pemasaran, harga, dan anggaran pemasaran.
    • Jangan mengabaikan aspek keuangan dari rencana bisnis Anda. Pemberi pinjaman dan investor terutama melihat bagian dokumen ini. Buatlah rencana proyeksi pendapatan dan pengeluaran selama tiga tahun sebelumnya. Buktikan kepada investor bahwa mereka akan segera mendapatkan kembali investasinya, dan tunjukkan kepada kreditur bahwa Anda tidak akan bangkrut.
  3. 3 Cari tempat yang cocok. Ruang sewaan yang baik adalah awal dari bisnis yang sukses. Pastikan toko Anda terletak di area pejalan kaki yang sibuk. Tempat Anda harus mematuhi semua aturan pengoperasian dan sesuai untuk penggunaan komersial. Perhatikan seberapa banyak perbaikan yang diperlukan (misalnya, memasang rak buku atau counter).
  4. 4 Dapatkan pendanaan. Hitung berapa banyak modal awal yang Anda butuhkan, lalu rumuskan rencana. Uang dapat berasal dari tiga sumber: tabungan Anda sendiri, pemberi pinjaman, dan investor. Menyeimbangkan ketiganya akan membantu mendorong perkembangan bisnis yang sehat.
    • Bersiaplah untuk menginvestasikan sejumlah uang dari kantong Anda sendiri. Pemberi pinjaman lebih suka melihat bahwa Anda tertarik pada bisnis daripada membuang-buang uang mereka.
    • Menarik investor. Yakinkan teman atau dana modal ventura bahwa bisnis Anda adalah investasi yang menjanjikan. Ketika investor memberi Anda uang, mereka menjadi pemilik ekuitas. Anda tidak berkewajiban untuk membayar mereka uang jika toko bangkrut, tetapi mereka mengharapkan keuntungan yang tinggi sebagai imbalan atas risiko tersebut.
    • Ambil pinjaman bank. Ada banyak program bisnis kecil di luar sana. Pinjaman lebih murah daripada investasi (suku bunga lebih rendah dari keuntungan yang diharapkan investor), tetapi harus dilunasi.
    • Ingatlah fakta bahwa terkadang ada terlalu banyak modal awal. Jika Anda memiliki banyak uang, Anda akan menghabiskannya tanpa berpikir, terlepas dari sinyal pasar.
  5. 5 Bisnis harus legal. Ini berarti Anda perlu mendapatkan lisensi dan dokumen resmi yang sesuai. Jika Anda menjadi badan hukum, maka tidak ada yang mengancam modal Anda, namun, Anda akan membayar pajak sebagai badan hukum dan individu. Jika Anda adalah pemilik perusahaan swasta perorangan, maka Anda berisiko kehilangan bahkan properti pribadi (misalnya, rumah atau mobil).
  6. 6 Isi toko dengan buku. Pesan dari pemasok dan penerbit dan mulailah mengisi rak. Jika Anda membuka toko buku bekas, perhatikan penjualan online atau bahkan di jalanan. Pastikan rentang buku sesuai dengan niche pilihan Anda, yang Anda tunjukkan dalam rencana bisnis Anda.
  7. 7 Iklankan bisnis Anda. Sebelum Anda membuka toko, beri tahu orang-orang tentang hal itu. Cetak brosur, iklan, iklan di koran lokal atau online. Anda bisa memiliki penjualan pembukaan yang besar. Gunakan semua metode yang mungkin untuk membuat diri Anda dikenal.
  8. 8 Atur acara seperti pembacaan buku atau pertemuan dengan penulis. Tawarkan kuliah atau seminar tentang topik menarik yang terkait dengan niche Anda. Anda juga dapat membuka kafe kecil tepat di toko. Metode ini akan membantu Anda membedakan diri Anda dari pesaing.

Tips

  • Anda bisa membuka toko online.Ini akan menghemat uang sewa karena Anda hanya membutuhkan gudang.

Apa yang kamu butuhkan

  • Rencana bisnis
  • Lisensi
  • Buku
  • Pamflet