Bagaimana cara mulai bekerja sebagai bartender

Pengarang: Mark Sanchez
Tanggal Pembuatan: 4 Januari 2021
Tanggal Pembaruan: 3 Juli 2024
Anonim
Cukup 3 Langkah Untuk Menjadi Seorang Bartender
Video: Cukup 3 Langkah Untuk Menjadi Seorang Bartender

Isi

Menjadi bartender bisa menyenangkan dan cukup bermanfaat, meskipun tidak untuk semua orang. Calon bartender harus siap untuk jadwal kerja yang tidak standar, berurusan dengan pelanggan yang kasar dan mabuk, dan melakukan banyak tugas pada saat yang bersamaan. Baca terus untuk mengetahui cara mengejar karir ini.

Langkah

Metode 1 dari 2: Bagian Satu: Menjadi Bartender

  1. 1 Memenuhi persyaratan. Untuk bekerja sebagai bartender, Anda harus berusia minimal 21 tahun. Terkadang, untuk dipekerjakan, Anda harus terlebih dahulu mengambil kursus khusus dalam studi minuman beralkohol. Pelajari tentang persyaratan untuk mempekerjakan seorang bartender.
    • Kursus minum dapat mencakup topik seperti mengemudi dalam keadaan mabuk, kadar alkohol dalam darah, menjual alkohol kepada anak di bawah umur, pencegahan mabuk, dan topik terkait pekerjaan lainnya.
  2. 2 Pilih salah satu dari opsi berikut atau keduanya. Beberapa bar mempekerjakan bartender yang telah menyelesaikan kursus khusus, sementara bar lain lebih memilih untuk melatih bartender dari karyawannya, misalnya, pelayan.
    • Ikuti kursus bartender. Setiap kursus berbeda, tetapi masing-masing akan mengajari Anda cara menyiapkan ratusan koktail yang berbeda, cara menangani pelanggan yang mabuk, cara menyajikan dan menyajikan koktail, dan cara membedakan berbagai jenis bir dan anggur.
    • Cari pekerjaan sebagai pelayan atau asisten bartender. Tugas bartender termasuk mengumpulkan gelas kosong, menyiapkan nampan, es, mengelap bar, dan mengisi kembali. Pelayan bertanggung jawab untuk menyajikan koktail kepada pelanggan di bar, ruang konser, dan tempat lainnya. Kedua pekerjaan ini akan memberi Anda pengalaman bar dan mempersiapkan Anda untuk profesi bartender masa depan Anda. Beri tahu atasan Anda bahwa Anda ingin menjadi bartender sehingga dia dapat memberi tahu Anda jika ada lowongan.
  3. 3 Praktik. Jalan mana pun yang Anda pilih, Anda memerlukan banyak latihan sebelum Anda merasa percaya diri dalam menjalankan bar. Sebagian besar perusahaan menyediakan karyawan baru dengan peluang pelatihan dan memasangkannya dengan bartender berpengalaman untuk mendapatkan pengalaman.
  4. 4 Cari pekerjaan sebagai bartender. Bartender dapat menemukan pekerjaan di berbagai tempat: restoran, bar, klub, hotel, dan gedung konser. Kirim resume Anda ke berbagai perusahaan di kota Anda dan periksa lowongan.
    • Jika Anda sudah menjadi pelayan atau asisten bartender, diskusikan dengan atasan Anda kemungkinan promosi menjadi bartender.

Metode 2 dari 2: Bagian Dua: Jadilah Bartender yang Baik

  1. 1 Jangan lupa tentang kualitas seorang bartender. Pekerjaan bartender bisa tampak menyenangkan dan ringan, tetapi terkadang bisa sangat menegangkan dan membuat stres. Tentukan apakah Anda memiliki kualitas bartender yang baik:
    • Kemampuan berkomunikasi. Menjadi bartender membutuhkan keterampilan sosial yang baik. Anda harus menikmati kebersamaan dengan orang-orang dan siap menghadapi klien yang mabuk.
    • Ingatan yang bagus. Bartender harus mengingat resep untuk ratusan minuman berbeda dan melacak siapa yang memesan minuman mana.
    • Keterampilan penjualan. Kebanyakan bartender memiliki upah rendah, jadi mereka kebanyakan mengandalkan tip yang bagus. Bartender yang ramah, membantu, dan karismatik lebih cenderung mendapatkan tip yang bagus.
    • Kemampuan untuk multitasking. Bartender sering kali harus melayani beberapa pelanggan pada saat yang sama, menyiapkan koktail yang berbeda, dan menghitung uang.
    • Kemampuan untuk bekerja dalam situasi stres. Pekerjaan bartender seringkali bisa membuat stres, terutama jika Anda bekerja di bar yang bising dan Anda adalah satu-satunya bartender di shift Anda.
  2. 2 Berperilaku baik dengan klien mabuk. Bartender memiliki hak untuk menolak melayani klien yang berada di bawah pengaruh alkohol. Anda perlu tahu kapan pelanggan tidak boleh lagi menuangkan, dan dalam beberapa kasus memintanya untuk meninggalkan bar.
    • Klien mabuk bisa menjadi kasar dan bahkan agresif, jadi sangat penting bagi Anda untuk berani dan percaya diri menghadapi orang-orang seperti itu.
  3. 3 Tingkatkan keterampilan Anda. Selain belajar tentang teknik bartending "klasik", Anda harus ingat untuk memperbarui pengetahuan Anda tentang koktail baru dan mengetahui minuman apa yang sedang populer.

Tips

  • Menyelesaikan kursus bartender tidak menjamin Anda mendapatkan pekerjaan.
  • Bersiaplah untuk bekerja di akhir pekan, hari libur, dan hingga larut malam.
  • Kunjungi bar di kota Anda untuk mengetahui kebutuhan mereka. Beberapa bar mungkin mempekerjakan orang tanpa pengalaman kerja dan melatih mereka secara lokal.